LUWU TIMUR - Aktivitas lalu lintas di jalur dua dekat Taman Sayang, Kecamatan Malili, sempat terganggu pada Rabu pagi (16/07/2025), akibat penebangan sejumlah pohon kering yang berpotensi tumbang.
Kegiatan ini dilakukan oleh Satuan Tugas gabungan dari BPBD Luwu Timur, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Perhubungan (Dishub), serta pihak PLN.
Penebangan dilakukan sebagai langkah antisipatif terhadap ancaman pohon tumbang yang dapat membahayakan pengguna jalan, terutama saat hujan dan angin kencang.
Kepala Pelaksana BPBD Luwu Timur, dr. H. April, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mitigasi risiko bencana di wilayah kota.
“Beberapa pohon yang ditebang sudah dalam kondisi kering dan berisiko roboh kapan saja. Kita tidak ingin menunggu jatuh korban. Ini bentuk langkah cepat kami bersama tim lintas sektor untuk menjaga keselamatan masyarakat,” tegas dr. H. April di lokasi kegiatan.
Ia juga menambahkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan PLN untuk mengamankan jaringan listrik di sekitar lokasi, serta dengan Dishub guna pengaturan arus lalu lintas selama proses penebangan berlangsung.
Diharapkan ke depan, upaya pemeliharaan dan pemangkasan pohon di area publik akan semakin rutin dilakukan, agar kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan tetap terjaga. (*)