LUWU TIMUR - Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, menyampaikan pesan penting terkait kebutuhan fasilitas ibadah di sekolah-sekolah saat menghadiri Rapat Koordinasi Implementasi Algoritma Kasih Sayang dan Selebrasi Kerukunan pada Sekolah yang diselenggarakan oleh Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Lutim di Aula Kantor Kementerian Agama Luwu Timur, Ahad (13/04/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Irwan mengungkapkan keprihatinannya terhadap masih banyaknya sekolah yang belum memiliki sarana ibadah yang layak untuk mendukung kegiatan keagamaan, khususnya sholat berjamaah.
"Suatu kendala yang dihadapi guru-guru agama kita adalah keinginan melaksanakan sholat berjamaah di sekolah, namun banyak sekolah yang fasilitas rumah ibadahnya masih tidak layak, bahkan ada yang belum memiliki fasilitas ibadah sama sekali," ujar Irwan.
Sebagai solusi, Bupati Irwan mengajak seluruh pihak sekolah, mulai dari jenjang SD, SMP hingga SMA, untuk segera menyusun dan mengajukan proposal pembangunan masjid atau mushala di lingkungan sekolah masing-masing.
"Kesempatan ini saya gunakan untuk mengajak kita semua, terutama sekolah-sekolah SD, SMP, dan SMA, agar membuat proposal pembangunan masjid atau mushala di sekolah. Anggarannya akan kita siapkan secara bertahap. Ini juga termasuk dalam program kita ke depan," tegasnya.
Ia menambahkan bahwa, pembangunan rumah ibadah di sekolah bukan hanya mendukung kegiatan spiritual siswa, tetapi juga merupakan bentuk penguatan karakter dan nilai religius di dunia pendidikan.
"Saya minta kepada kita semua untuk segera memasukkan proposalnya. Pemerintah akan mendukung sepenuhnya demi menciptakan lingkungan pendidikan yang religius dan nyaman bagi siswa," tutup Irwan.
Pesan ini disambut baik oleh para guru agama yang hadir, dan diharapkan akan menjadi langkah nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan agama di Luwu Timur.